Kamis, 12 September 2013

Berawal dari membaca, mencoba dan menciptakan


RedEtsa hadir nih dengan topik baru setelah kemarin tentang liputan dan share Ilmunya. Sekarang kita mau membahas profil yang bisa menginspirasi kita. Siapa sih? *kepo deh..hehe

Sebelum ngebahas tentang siapa profil yang mau kita bahas kali ini, mungkin sebagaian besar orang sudah pada tahukan apa itu paper quiling, :) Ya alhamdulillah yah sudah tahu!. Buat yang belum tahu nih kita kasih tahu aja yah, Paper quiling itu merupakan seni mengggulung kertas, jelas kan? paper itu kertas dan quiling itu menggulung. Dilansir dari blog sebelah ternyata seni menggulung ini sudah cukup populer di Indonesia tapi belum semuanya tahu. Mungkin teman-teman bisa googling jika penasaran tentang sejarah paper quiling karena disini RedEtsa mau membahas profil seseorang yang berhasil mengembangkan paper quiling ini.



Lasmini akrab dengan panggilan Mini. Lahir di Bandung, 12 Januari 1988. Saat itu teteh yang imut-imut ini begitu ramah dan dengan senang hati bersedia untuk dikepoin oleh tim RedEtsa setelah memberikan materi kriya kepada mahasiswa baru 2013. Materi yang diberikan adalah tentang paper quiling, karena itulah tim RedEtsa dengan sigap menjadikan hal ini sebagai bahan berita. hihihi











Captured by Mini Heppicraftpq



Paper Quiling sudah menjadi bagian dari teh Mini, tak heran karya-karyanya begitu menarik, bahkan kita tidak akan terpikirkan sebelumnya bahwa dengan paper quiling dapat menciptakan bentuk-bentuk yang unik seperti foto di atas. Awal mula mengetahui tentang paper quiling bisa dibuat karya tiga dimensi didapat dari hasil teh mini membaca. Dari sanalah teh Mini tertarik untuk mencoba membuat dalam bentuk yang sederhana, "Ternyata hasilnya lucu juga, saat itulah terus bikin dan dijadiin hobby baru" ujar teteh alumni senirupa UPI angkatan 2006 ini. Seni gulung menggulungnya berawal pada tahun 2007,  dari paper quiling inilah mengantarkan teh Mini menuju pintu gerbang kelulusan. "Saat itu sempat galau mau tugas akhirnya apa, tapi karena hobby menggulung jadi muncul ide TA dengan paper quiling."


Disinggung tentang bahan yang digunakan dalam paper quiling ini, rupanya tidak selalu kertas khusus yang mahal dan sulit didapat tetapi dengan kertas-kertas bekas majalah juga bisa menghasilkan karya seni yang unik karena yang terpenting itu adalah idenya. "Enaknya di paper quiling itu bahan bisa di dapat dimana saja, memanfaatkan yang ada pokonya. Berkarya itu tidak selalu harus bahan-bahan yang mahal" tandasnya. Hasil kegemaranya ini tidak hanya dijadikan sarana berekpresi saja tetapi mengantarkan teh Mini untuk mencoba di bidang wirausaha.
Untuk lebih jelasnya bisa klik disini HeppiCraftPaperQuilling


Penulis : Devianti N. W.
Dokumentasi : Mini Heppicraftpq